I.
Pendahuluan
Beberapa teori pengertian Kepemimpinan menurut pendapat
para ahli :
a. G. L.
Freeman atau E. K. Taylor (1950)
Kepemimpinan
adalah kemampuan untuk menciptakan kegiatan kelompok mencapai tujuan organisasi sehingga
efektifitas maksimum dan kerjasama dari tiap-tiap individu.
b. Ordway
Tead (1935)
Kepemimpinan
adalah aktifitas mempengaruhi orang- orang agar mau bekerja sama untuk mencapai
beberapa tujuan yang mereka inginkan.
c. Dubin
(1951)
Kepemimpinan
adalah menggunakan wewenang dan membuat keputusan- keputusan.
Definisi Komunikasi menurut (Michael Burgoon). Komunikasi adalah
suatu proses penyampaian informasi (pesan, ide, gagasan) dari satu pihak kepada
pihak lain agar terjadi saling mempengaruhi diantara keduanya. Pada umumnya,
komunikasi dilakukan dengan menggunakan kata-kata (lisan) yang dapat dimengerti
oleh kedua belah pihak. Apabila tidak ada bahasa verbal yang dapat dimengerti
oleh keduanya.
Komunikasi Non Verbal
Komunikasi non verbal merupakan
suatu bentuk komunikasi yang didalamnya menggunakan ekspresi wajah, gerak
tangan, ekspresi tubuh dan nada suara.
Teori Motivasi :
a. Menurut
Malayu (2005: 143), motivasi berasal dari kata latin movere yang berarti
dorongan atau pemberian daya penggerak yang menciptakan kegairahan kerja
seseorang agar mereka mau bekerja sama, bekerja efektif, dan terintegrasi
dengan segala daya upayanya untuk mencapai kepuasan.b. Menurut Edwin B Flippo (dalam malayu 2005: 143), menyebutkan bahwa motivasi adalah suatu keahlian, dalam mengarahkan pegawai dan organisasi agar mau bekerja secara berhasil, sehingga para pegawai dan tujuan organisasi sekaligus tercapai.
Pengembangan
karir (career development) menurut Mondy meliputi:
“Aktivitas-aktivitas untuk mempersiapkan seorang individu pada kemajuan jalur
karir yang direncanakan.”
Sedangkan menurut T. Hani
Handoko bahwa: “Pengembangan karir merupakan peningkatan-peningkatan pribadi
yang dilakukan seseorang untuk mencapai suatu rencana karir.”
II.
Isi
Saya
setuju mengenai pendapat Kepemimpinan
menurut “G. L. Freeman atau E. K. Taylor dan Ordway Tead” karena kepemimpinan
hanya dapat dilaksanakan oleh seorang pemimpin yang mempunyai keahlian
memimpin, mempunyai kemampuan mempengaruhi pendirian/pendapat orang atau
sekelompok orang tanpa menanyakan alasan-alasannya. Seorang pemimpin adalah
seseorang yang aktif membuat rencana-rencana, mengkoordinasi, dan memimpin
pekerjaan untuk mencapai tujuan bersama-sama.
Saya sependapat
tentang definisi Komunikasi
menurut (Michael Burgoon), karena setiap manusia membutuhkan yang namanya
komunikasi yang baik antar satu sama lain, dan setiap komunikasi yang baik dan
dapat dimengerti oleh semua orang. Contoh komunikasi yang mudah di mengerti
oleh semua orang yaitu dengan penyampaian kata-kata yang baik, dan komunikasi
bisa juga di keluarkan dengan ekspresi wajah. Contoh nya ketika orang
tersenyum, menandakan bahwa orang tersebut dalam keadaan senang / bahagia.
Saya
setuju dengan semua teori Motivasi
yang diatas, namun saya lebih memilih teori motivasi Malayu (2005: 143), karena
menurut saya sendiri motivasi adalah hal yang menyebabkan atau mendukung
sikap/perilaku manusia supaya mau bekerja giat dan antusias untuk mencapai
hasil yang optimal. Contohnya apabila kita menginginkan nilai uts/uas kita ‘A’,
pasti kita akan belajar giat untuk mencapai nilai ‘A’ tersebut.
Saya sependatan dengan Mondy
yang menyebutkan bahwa Pengembangan
karir adalah “Aktivitas-aktivitas untuk mempersiapkan seorang individu
pada kemajuan jalur karir yang direncanakan.”
Agar dapat mengembangkan karir, seseorang harus mempunyai
perencanaan karir atau manajemen karir. Mengapa..? agar kita mengetahui
bagaimana cara untuk menerapkan tujuan-tujuan karir kita dan bagaimana
cara menerapkan program-program
pengembangan karir tersebut untuk kemajuan karir kita agar meningkat atau lebih
baik dari sebelumnya.
III.
Penutup
Dari
pembahasan diatas dapat diambil kesimpulan bahwa kinerja pegawai perlu adanya
kepemimpinan atau seorang pemimpin yang aktif membuat rencana-rencana,
mengkoordinasi, dan memimpin pekerjaan bersama karyawan/pegawai/bawahannya untuk
mencapai tujuan bersama-sama. Jadi dalam memimpin, perlu adanya komunikasi yang
baik antara seorang pemimpin dengan bawahannya agar tercipta keharmonisan
terhadap para pegawai. Apabila komunikasi tersebut berjalan dengan baik maka kinerja
pegawai pun akan termotivasi untuk meningkatkan kualitas & kuantitas
kinerja pegawai. Sehingga berdampak bagi pengembangan karir untuk dapat
mewujudkan apa yang menjadi visi dan misi dalam organisasinya.
Namun
disarankan juga walaupun telah terjalin komunikasi yang baik antara atasan
dengan bawahan. Bawahan/pegawai pun harus dapat membatasi sejauh mana
komunikasi antara atasan dengan bawahan, bahawan harus menghormati atasan
sebagai seorang pemimpin dalam suatu organisasi tersebut dan atasan pun harus
menghargai pendapat seorang pegawai/bawahan.
IV.
Referensi
- http://timokomit.files.wordpress.com/2010/12/311290-think_mad_boss.jpg
- http://id.m.wikipedia.org/wiki/Komunikasi
- http://blogharalazmi.blogspot.com/2012/06/makalah-pengembangan-karir.html?m=1
- http://kata-edu.blogspot.com/2013/01/pengertian-motivasi-menurut-para-ahli.html?m=1